USDCAD Lanjutkan Penurunan Pasca Data PCE AS Dan Kenaikan Harga Minyak

USDCAD perlahan tapi pasti mencatat penurunan tajam setelah menembus level terendah minggu lalu di 1,3560. pasangan mata uang ini terus memperbarui level terendah intraday nya menuju level 1,3530 dan diperkirakan masih akan memperpanjang penurunannya.

Tertekannya Indeks dolar AS diawali dari penurunan data Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi Inti (PCE) AS yang dirilis pada hari Jumat yang turun menjadi 5,5% jauh lebih rendah dari rilis sebelumnya 6,1%. Sementara Indeks Harga PCE inti tetap sejalan dengan perkiraan sebesar 4,7% dan lebih rendah dari rilis sebelumnya 5,0%.

Penurunan tajam dalam pengeluaran konsumsi dan data Pesanan Barang Tahan Lama Amerika Serikat telah memberikan kenyamanan bagi ekuitas AS dan melemahkan dolar AS. Indeks Dolar AS turun dari sejak pembukaan perdagangan sesi Selasa dan saat ini masih tertahan di bawah level 104. Sementara yield obligasi AS 10-tahun berada di sekitar 3,74%.

Sementara itu, berlanjutnya kenaikan harga minyak telah dan telah melewati level psikologis $80,00 mendukung dolar Kanada mencatat kenaikan dan menyeret pasangan USDCAD. Menguatnya Loonie tak lepas dari meningkatnya kekhawatiran pasokan setelah Rusia memperingatkan pemangkasan pasokan untuk mengimbangi batasan harga yang diberlakukan oleh negara-negara G7 bersama dengan Uni Eropa.

Perlu dicatat bahwa Kanada adalah pengekspor minyak utama ke Amerika Serikat dan harga minyak yang lebih tinggi mendukung Dolar Kanada.

Reaksi Pasar

Daya tarik Indeks USD telah terpangkas atas meningkatnya sentimen terhadap risk appetite dan berlanjutnya kenaikan harga minyak mentah. Penurunan yang signifikan dalam pengeluaran konsumsi oleh rumah tangga dalam perekonomian Amerika Serikat telah meningkatkan risk appetite pelaku pasar.

Tren

USDCAD lanjutkan tren penurunan setelah berhasil menembus level terendah minggu lalu di sekitar area 1.3560 di tengah melemahnya Indeks dolar AS.

Rencana Perdagangan

Potensi Sell USDCAD pada level 1.3525 dengan target profit pada level 1.3515/1.3510

Potensi buy USDCAD pada level 1.3560 jika berhasil rebound dan membalikkan tren dengan target profit pada level 1.3570/1.3575

Author: Aries Nugroho

Lainnya dari penulis ini

Menyerupai

29.03.2024 10:39 Pasar Waspadai Rilis PCE AS Meski Sebagian Besar Libur Jumat Agung

Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS

29.03.2024 03:42 AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion

Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,

28.03.2024 08:13 Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

Berita terbaru

02.04.2024 07:03 Yen Terus Terpuruk Mendekati Level Terendah Multi-Dekade

Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven

01.04.2024 08:22 Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

01.04.2024 07:11 Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.